Laporan Pertama Kegiatan Teach For Indonesia - Character Building : Pancasila

Community Program
Nama            : Wandy
NIM              : 1801409385
Hari,tanggal  : Kamis, 12 maret 2015
Kegiatan       : Bimbel
Lokasi           : Kampus Anggrek, Lantai 8 Ruang 801

Hasil kegiatan atau pembelajaran hari ini :
Pada hari kamis tanggal 12 maret 2015, saya mendapatkan tugas dari TFI untuk melakukan bimbel kepada peserta didik yang datang ke Kampus Anggrek. Sebelum memulai kegiatan, saya berkumpul di depan perpustakaan untuk mendengarkan pengarahan dari TFI. Setelah mendengarkan pengarahan, saya dan anggota kelompok lainnya pergi ke ruang 801 bersama dengan seluruh peserta didik.


Saya mengajar seorang peserta didik yang bernama M.Haichal Fares yang sekarang menduduki bangku Sekolah Dasar kelas 3 di SD 21 Jakarta. Menurut saya Haichal adalah anak yang penurut. Di hari ini, dia tidak mendapatkan tugas dari sekolahnya, karena dia sakit. Jadi, saya mengajarkan Haichal mata pelajaran Matematika dan Inggris. Saya memberikan soal perhitungan bangun datar kepada dia dan mengulang pelajaran yang sebelumnya seperti perkalian, pembagian, tambah-kurang dan perhitungan satuan panjang. Akan tetapi, ada beberapa materi yang sudah dia tidak kuasai dengan baik yaitu perhitungan satuan panjang. Jadi, saya memberikan soal itu lebih banyak supaya dia bisa menguasainya lagi. Setelah 1 jam berlalu saya mengajarinya Bahasa Inggris yang merupakan pelajaran favoritnya di sekolah. Ternyata, Haichal cepat menguasai kosakata yang saya berikan kepada dia dengan pengucapan yang tepat.

Nilai Pancasila yang diterapkan adalah Nilai Kemanusiaan, karena kita harus berbagi dan saling membantu sesama kita dalam berbagai hal seperti kegiatan ini yang membantu peserta didik dalam memahami materi sekolahnya.

Berikut foto kegiatan bimbel pada hari ini :


Sekian dari laporan pertama kegiatan TFI yang saya laksanakan,
Terima Kasih.

Comments

Post a Comment

Popular posts from this blog

User Experience atau UX Topik 10 Prototyping

Prototyping is the act/tindakan or the art creating, mimicking/meniru atau testing all or part of the functionality of an application or website with users. the methods can be created in analog state ( whiteboards/pencil and paper) and digital state (ppt/keynote, visio, axure,html, etc...). Prototyping menggunakan iterative process karena prototypes are generally created to identify issues with/to validate-the ux. Notes : ketika mendapatkan feedback, kita bisa modifikasi prototype a successfull (enough) prototype can keep a project moving forward into other phases. Factors yang mempengaruhi hasil dari digital prototyping : kepada siapa yang dituju, kenapa? apa jenis sumber dayanya, skill, tools yang tersedia? Timelinenya seperti apa? (batas waktu) prototyping very effective when using a representative sampling of a system. You don't have to create a simulation of the entire system or all system, you only need to simulate key parts and or interactions. The method s...
Read more

First-Cut Class Diagram (Sistem Informasi Paragon)

Image
Paragon merupakan perusahaan yang menjual peralatan dan aksesoris komputer yang terletak di Pekanbaru. Paragon menjual berbagai macam jenis aksesoris (hardware & software) yang akan didistribusikan ke toko-toko besar maupun diambil langsung oleh pengecer. Penjualan hingga pendistribusian akan diurus oleh bagian penjualan yang akan berhubungan langsung dengan toko. Proses penjualan pada Paragon telah menggunakan sistem yang terkomputerisasi. Berikut adalah proses bisnis yang terjadi : Toko-toko yang akan memesan produk dapat menghubungi Paragon baik datang langsung ataupun melalui telepon. Kemudian toko tersebut akan didata ke dalam sistem oleh bagian penjualan. Untuk toko besar, bagian penjualan akan mengirimkan format form permintaan, katalog produk, serta penjelasan mengenai pembayaran melalui email. Pembayaran dilakukan setelah tagihan dikirim ke toko (satu bulan setelah barang dikirim) dan harus segera dilunasi untuk kemudian dibuatkan bukti pembayaran. Jika toko te...
Read more

BINUS Success Formula

Selain menguasai komptensi akademis yang berkualitas global, semua mahasiswa  BINUS UNIVERSITY  juga diperkaya dengan Employability & Entrepreneurial ( E&E ) Skills Development Programs . E&E Skills ini diintegrasikan ke dalam mata kuliah, sehingga diharapkan seluruh lulusan  BINUS UNIVERSITY  tak hanya siap bekerja, tapi juga mampu menjadi pencipta lapangan kerja ( job creator ). Banyak alumni  BINUS UNIVERISTY  yang telah menjadi profesional sukses di perusahaan nasional dan multinasional maupun menjadi entrepreneur sukses di dalam dan luar negeri.  BINUS UNIVERSITY  secara terprogram menyiapkanmu menguasai kemampuan berbahasa asing, numerical skills , teknologi informasi, pengalaman internasional, global mindset, kemampuan berinovasi dan pengembangan 6 key soft skills seperti :
Read more