About User Experience or UX

User Experience merupakan bagaimana rasa, pandangan atau pengalaman individu saat berinteraksi menggunakan suatu system atau aplikasi.

• Usability, dapat digunakan sesuai dengan business process yang berlaku di perusahaan
• Human Factors, harus diperhatikan agar system simple dan mudah digunakan.
• Utility, apakah fungsi dalam system cocok dan sesuai user
• System perform, harus memiliki performa yang baik
• Accessibility, menyediakan kemudahan untuk digunakan siapapun
• Ergonomics,contohnya perasaan saat pegang handphone
• Marketing
• Design

User Experience Design adalah proses meningkatkan kepuasan pelanggan dan loyalty dengan meningkatkan usability, ease of use antara interaksi consumer dan product.

• User Research : menanyakan kebutuhan user untuk improve product design
• Interaction Design : grafik, gambar yang mewakili info agar menarik
• Usability : harus bisa digunakan untuk capai tujuan
• Information Architecture : menggunakan flow activities yang mesti dilakukan sebelum aktivitas utama, ex : kalo mau beli harus jadi member.
• Visual design : bentuk dan tampilan dari produk.

Focus UX Design :

• Tangible, individual, social
• Digital experience, ex : Interaktif media (web,app)

User Experience Element :

• User dapat menyentuh, mendengar
• user dapat berinteraksi,ex digital interface (web and mobile app), people (CS, Sales Person, Representative).

User Experience Value : memastikan user temuin value web yang kita sediain, terdiri dari :

1. Usefull : Konten Original
2. Useable : Site harus mudah digunain
3. Desirable : image, brand, identitas dan design yang lain harus menimbulkan apresiasi.
4. Findable : harus tersedia saat offline dan online
5. Accessible : dapat diakses untuk orang disabilitas
6. Credible : User harus percaya apa yang kita sampaikan.

Faktor UX yang bagus :

• Learnability : Sistem harus dapat dipelajari user secara cepat dan dapat menyelesaikan tugas dalam waktu tertentu.
• Memorability : Sistem harus bisa bikin user ingat gimana caranya gunain sistem.
• Reduced error rate : Free error untuk permudah user dalam menyelesaikan tugas.
• Efficiency : System harus di desain secara efisien baik dari segi waktu dan biaya untuk minimalisir resource
• Subjective Satisfaction : Harus bisa bikin user satisfied, karena tingkat kepuasan user berbeda2.
• Trust : Harus bisa nampilin data dan Info yang benar untuk user, ini berhubungan dengan SSD (alur sequential system, ketika system beri info ada feedback yang tepat)
• Enjoyment : Harus bisa nimbulkan rasa nyaman terhadap user buat menggunakan sistem.

User Centered Design : apa yang jadi kemauan dan kebutuhan user paling diutamakan, hal tersebut di transform ke dalam design yang mudah digunakan serta dapat hasilkan info yang tepat dan akurat.

Proposal :

• Title page
• Revision History : Identifikasi berapa banyak update proposal dari versi asli
• Project Approach : Gambaran secara garis besar project yang ingin dilakukain, apa yang dibutuhin klien atau perusahaan.
• Scope of work : mendefinisikan apa saja sumber yang dibutuhkan untuk pekerjaan kita sebagai developer, berupa resoucer project (orang,dokumen,dll)
• Assumption : asumsi yang kita buat sendiri untuk solve problem
• Deliverable : timeline dari project
• owneship reights : adanya work for hire maksudnya resource yang dibutuhkan  untuk membantu jalankan project dalam 1 tugas tertentu.
• License work : resource berlicensed yang dipekerjakan dari pihak ke tiga dalam project, ex SQL resmi (software).
• Additional cost and fee : biaya tambahan yang dibayarkan oleh client di luar project jadi
• Payment schedule : syarat dan ketentuan pembayaran project
• Acknowledgement and sign off : tanda tangan seluruh orang yang berhubungan dengan project

Project UX approach :

• Waterfall : jika 1 proses sudah dijalankan maka gak bisa balik lagi ketahap sebelumnya. approval sangat dibutuhkan untuk lanjut ke tahap berikutnya. Proses ini terpisah, beda-beda.
• Agile : disebut juga rapid development. Proses ini memungkinkan untuk kembali ke proses sebelumnya.
• Lean : proses meningkatkan kecepatan untuk memaksimalkan proses adjustment berdasarkan feedback dari user selama lakuin research.
• Modified : kombinasi waterfall and agile. Ex : proses define dilakukan secara lengkap, tidak dirubah. Sedangkan bagian design dilakukan secara iterasi (dapat dilakukan berulang sesuai kemauan user).

Business Requirement :

• Mengumpulkan apa yang menjadi kebutuhan user untuk capai tujuannya.
• Mencakup kebutuhan projek secara mendasar (gak spesifik).

Understand current state (kondisi saat ini) :

• Dapat menggunakan interview and user research
• Conduct heuristic analysis : metode analisis yang gunakan sistem atau science yang saat ini lagi di pake perusahaan. Ambil produk sejenis, kemudian kasih keuser buat di coba.

Gather Ideas from stakeholder

• outline responsibilitie : define lebih spesifik siapa stakeholder yang tepat.
• Business stakeholder : orang-orang yang berinteraksi dengan sistem atau proses.
• Project sponsor : orang-orang yang gak interaksi secara langsung dengan sistem, tapi punya kepentingan tertentu, ex director, ketua yayasan.
• Project Team : sekelompok orang yang bakal laksanakan project.
• Create plan for the meetings : siapkan topik dan pertanyaan, detail meeting
• Run meeting effectively : pastikan bahasa dan kosakata bisa dimengerti.
• Coalescing requirement : pada akhir meeting menggabungkan business needs and business requirement.

Business needs : lebih ke idea,ex : customer harus bisa track order secara online

Business requirement : lebih detail, system bakal gimana menjalankan business needs tsb,ex : track order online bisa dilakuin dengan tracking dari cust ID nya.

User Research : untuk memahami user behaviors, kebutuhan dan tujuan supaya kita juga tau apakah produk yang kita jual bakal diterima publik gak.

Basic steps user Research :

• Define primary user groups, sampel yang mewakili populasi orang seperti apa yang pake sistem kita,ex : produksi (bagian produksi kaya apa yang pake sistem kita), steps L definisiin tipe user yang pake web kita, diskusikan atribut dengan perusahaan, prioritaskan atribut, tetapkan user grops.
• Plan for user involvement, pilih technique untuk melibatkan penelitian user groups.
• Conduct the research, menyiapkan basic technique untuk survey dan interview.
• validate your user group research, perkuat user group model.
• generate user requirements, statement dari fitur dan fungsi web yang dibutuhkan.

Creating persona : mendeskripsikan target user yang seperti apa untuk menggunakan web kita secara jelas dan lengkap. keuntungannya adalah punya gambaran secara real terhadap target user, berfokus pada fitur apa saja yang harus ada di web kita, help resolve conflict saat develop decision dan remove confusion saat decision making.

Informasi yang dibutuhkan untuk create persona adalah :

• photo
• name
• age
• location
• occupation
• biography

Empathy Map :

• Aktivitas untuk identifikasi persona yang spesifik
• Harus dibikin kalo mau buat persona
• Tiap persona harus bisa menjawab pertanyaan emphaty map.
• customer segment :
• Thinking and feeling : kaya apa kemauan user saat akses web?
• Hearing : apa yang bisa pengaruhi customer/user jadi beli produk/gak
• Seeing : kaya apa lingkungan sehari-harinya customer?
• Pains : apa tantangan yang dihadapi customer?
• Gains : apa yang customer dapat?Bagaimana mendapatkannya?

Content Strategy:

• Bagaimana cara mengatur konten apa aja yang harus ada di desain web kita.
• Create struktur konten dan publish konten supaya bermanfaat buat user.

Content strategy framework :

• Content component
• People component (bagaimana konten dimanage oleh people)

Content component :

• Substance : gmn isi konten merepresentasikan core strategy ex : gmn caranya web bisa narik 100 pembeli dlm sehari
• Structure : gmn tata urutan peletakkan konten ex : gmn tata peletakkan foto/brand supaya user mudah memilihnya.

People component :

• workflow : siapa yang edit, upload, approve konten : tugas dalam manage konten
• governance : gmn peraturan yang ditetapkan utk web ex : konten cuma bertahan 2 minggu, foto yang di upload min 2 MB

Core Strategy : gmn bikin web atau design sesuai permintaan organisasi.

Why we need content strategy ?

agar website mudah dipahami oleh pengguna serta mendapatkan loyalitas dari customer.